Impor buah dan sayur dari Republik Rakyat China ke Primorye meningkat menjadi 7,316.2 ton. Ini adalah ribuan ton lebih dari seminggu sebelumnya.
Departemen regional Rosselkhoznadzor melaporkan bahwa selama seminggu terakhir, hanya 5,466.4 ton sayuran dan buah-buahan yang diimpor ke wilayah tersebut.
Sebagian besar dari 7,316.2 ton saat ini adalah kentang, tomat, paprika, kubis, wortel, bit, bawang merah dan bawang putih.
“Selama periode pelaporan [27 Juni – 3 Juli], Primorye menerima 1,394.1 ton buah dan beri segar dari China,” tambah departemen itu.
Sebelumnya, Vostok-Media menulis tentang impor yang meragukan ke wilayah tersebut dari China.
Pada akhir Juni, selama pemeriksaan pengiriman makanan laut seberat 24 ton, ternyata tidak ada dokumen untuk bagian dari kargo besar.
Produk lain dari Republik Rakyat China ternyata benar-benar berbeda dari apa yang coba diedarkan oleh importir. Biaya penyelundupan diperkirakan mencapai 28,000,000 rubel.